penggunaan KAHOOT sebagai media pembelajaran PAK
Penggunaan kahoot sebagai salah
satu media pembelajaran memang masih sangat jarang di gunakan dalam kegiatan
pembelajaran di sekolah terutama di indonesia, namun tidak menutup kemungkinan
dengan perkembangan teknologi yang terus mengalami perubahan yang signifikan. Penggunaan
KAHOOT sebagai salah satu media pembelajaran akan menjadi pilihan utama guru
dalam mengajar, dengan menggunakan KAHOOT guru dapat menciptakan suasana
belajar mengajar yang aktif dan menyenangkan. Kahoot! adalah permainan berbasis
platform pembelajaran gratis, sebagai teknologi pendidikan. Diluncurkan pada
Agustus 2013 dari Norwegia, Kahoot! sekarang dimainkan oleh lebih dari 50 juta
orang di 180 negara. Dirancang untuk dapat diakses untuk ruang kelas dan
lingkungan belajar lainnya di seluruh dunia, Kahoot! 'S permainan belajar (
"Kahoots") dapat dibuat oleh siapa saja dan tidak dibatasi untuk
tingkat usia atau subjek. Kahoot! dapat dimainkan menggunakan perangkat,
desktop atau laptop dengan web browser, ia dengan cepat merambah di kelas
dengan "membawa perangkat Anda sendiri".
Dalam pembelajaran PAK sendiri,
penggunaan KAHOOT tentu akan sangat membantu guru PAK dalam memberi inovasi
dalam media pembelajarannya, selain memperkenalkan anak untuk menggunakan
teknologi secara baik dan benar, anak pun akan terlatih untuk menggunakan
teknologi yang berkembang saat ini. Dengan menggunakan KAHOOT guru dapat
membuat soal test yang di kemas dengan aplikasi kahoot yang membuat anak anak
merasa nyaman dan juga anak pun akan lebih termotivasi untuk mengerjakan test
dengan baik.
Kelebihan dan Kekurangan Kahoot sebagai media pembelajaran
1. kekurangan
v Tidak semua guru yang update dengan teknologi
v Fasilitas sekolah yang kurang memadai
v Anak-anak gampang terkecoh untuk membuka hal lain
v Terbatasnya jam pertemuan di kelas
v Tidak semua guru memiliki waktu untuk mengatur menyusun rancangan pembelajaran
dengan KAHOOT
2.
Kelebihan
v Suasana kelas dapat lebih menyenangkan
v Anak-anak dilatih untuk menggunakan teknologi sebagai
media untuk belajar
v Anak-anak di latih kemampuan motoriknya dalam
pengoperasikan KAHOOT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar